22 September 2023
×
×
Today's Local
22 September 2023
Tutup x

Kompetensi Imam Masjid Wujudkan Morut Sehat Rohani dan Cerdas Spritual

Selain dengan tugas pokoknya, imam juga bisa memberi pesan-pesan kedamaian untuk masyarakat - Dr. dr Delis

Peran imam sangat dibutuhkan untuk menciptakan Morowali Utara yang tentram dan damai

Mewujudkan Morowali Utara (Morut) yang sehat secara rohani dan cerdas spritual maka peningkatan kompetensi Imam masjid dipandang perlu.

Hal itu diungkapkan Bupati Morut Dr.dr Delis Julkarson Hehi kala membuka Peningkatan Kompotensi Imam Masjid  Se-Kabupaten Morowali Utara. Sabtu, 13 Jumadil Awal 1443 H/ 18 Desember 2021 M.

Menurutnya peningkatan kompetensi yang digagas Pimpinan Wilayah Ittihad Persaudaraan Imam Masjid  (PW. IPIM) dan dikemas dalam workshop sehari sangat perlu di qapresiasi.

“Mengingat peran tokoh khususnya peran imam sangat besar dalam peningkatan kesehatan secara rohani dan kecerdasan spritual ummat,” ucapnya.

Selain dengan tugas pokoknya, para imam adalah pembawa pesan kedamaian untuk masyarakat. Olehnya peran mereka sangat dibutuhkan untuk menciptakan Morowali Utara yang tentram dan damai.

“Dengan wilayah kondisi yang kondusif, maka investor tidak ragu datang ke Mowowali Utara,” imbuhnya.

Sekalipun peran imam tidak bisa dinilai secara materi namun Delis mengaku pemerintah daerah tetap perlu memberikan perhatian kepada para Imam masjid.  Olehnya ia selaku kepala daerah telah menglokasikan anggaran insentif bagi rohaniawan dan para imam khususnya.

“Sehingga mulai tahun depan (2022) kami pemerintah daerah mengalokasikan insentif 500 ribu untuk setiap imam di Kabupaten Morowali Utara,” ucap Delis dihadapan peserta workshop.

Awalnya kata dia, sempat dicetuskan pengadaan 1 unit motor bagi setiap imam di morowali utara, namun hal itu terlalu besar. Sehingga dengan insentif tersebut bisa dijadikan setoran bulanan bagi imam yang apabila sedang melunasi kredit roda dua mereka.

“Setidaknya bisa buat bayar cicilan motor,” kata Delis yang langsung diapalaus para imam dengan ucapan hamdalah.

Diketahui jumlah imam di Morowali utara mencapai 240 orang.

Bupati Delis dan Wakil H Djira saat pembukaan workshop.

Selain Delis tampak pula Wakil Bupati H. Djira K pada pembukaan workshop tersebut.

Atas kehadiran keduanya, ketua IPIM Provinsi Sulawesi Tengah Abdul Aziz MM mengucapkan banyak terima kasih. Baginya kehadiran bupati dan wakil merupakan bentuk penghargaan terhadap para imam masjid.

“Saya ucapkan banyak terima kasih, atas kehadiran bupati dan wakil. InsyaAllah keduanya senantiasa mendapat kesehatan dalam menjalankan amanah sebahai pemkmpin di Morowali Utara,” ucap Aziz.

Usai dibuka resmi oleh Bupati, selanjutnya workshop yang mengadirkan sejumlah imam itu dilanjutkan dengan pemberian materi mengenai ilmu fiqih hingga cara baca Alquraan yang benar dan tepat.

“Jadi materi yang diberikan kepada para imam merupakan upaya peningkatan kualitas dan kompetensi melingkupi ilmu fiqih dan cara baca Alquraan,” sambung Aziz.

Pada penjelasan lainnya, Aziz menyampaikan mengenai ikatan persaudaraan imam, kata Aziz IPIM adalah wadah profesi bagi para imam. Mengingat imam merupakan profesi yang perlu di wadahi.

“Jadi imam merupakan profesi, karena tidak semua bisa menjadi imam,” ucapnya. “Maka profesi ini perlu diperhatikan dan kalau perlu dibayar,” ujar Aziz.

Dimomen itu pula disebutkan jika para imam bukan hanya sebagai pemersatu umat didalam masjid namun pemersatu umat secara utuh dan umum dimasing-masing lingkungannya.